diary,,,,,(12 februari))

tuhan rasa hati Q tidak dapat menerima perlakuanya,,,,, di begitu seenaknya sendiri,,,, ya aku menerima perlakuanya, dari mulia yang tidak memperdulikan diriku,,, mengacuhkan aku akterima, aku mencoba bersabar atas perlakuanya,, namun aku mesti bagaima, aku tidakt selalu dapa menerimanya,, hanya butuh waktu untuk memikirkanya butuh berapa lama aku dapat bertahan atas semua perhatianya,, dengan ini dapat ku ungkapkan dan ku curahkan isi hati ku,, namun apakah selamanya akan seperti ini, andai saja aku dapat terpikat dengan yang lain aku tak papa,, namun perasaan tidak dapat dibohongi,, yah aku tau itu....

namun apakah dia tidak memikirkan semua perasaan sakitku, ketika dia menceritakan yang ia miliki saat ini, sungguh hati Q begitu hancir, dia menceritakan pertama kali sungguh yang ada hanya kehancuran untuk diriku,

mau berbuat sesuatu aku tak mampu, mungkin hati ini berkeluh "ini kah takdir yang harus aku jalani, ya mungkin"" tapi entahlah.""

mungkit sampai titik penghabisan rasa ini akan tetap akan ada untuk selamanya,,,,,

kasih dengar dan rasakan hati ku,,, selami, jangan cuma perasaan dia saja yang kau jaga, mungkin kau tak tau, yaa aku sakit disini,,

aku mohon perhatianmu, jangan cuma dia yang kau perhatikan sesungguhnya aku tak rela dengan kondisi ini,, media ini lah aku bercerita berkeluh kesah,

ingin rasanya berbagi denganmu, namun apa yang ku dapat,, keacuhanmu la....

kau hanya datang pada ku saat kau butuh saja,,

inikah cinta yang selalu kau lontarkan, kau ucapkan,, mana perhatianmu kepada ku, mana tanggung jawabmu terhadapmu,, yang kau bilang sayang....................................................